Mahasiswa Kedokteran

Hidup Mahasiswa!!
Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Rabb semesta alam, yang memberikan kita banyak kenikmatan, yang jika kita menghitungnya niscaya tidak akan mampu, baik nikmat iman, nikmat sehat, nikmat aktifitas sehingga keluangan waktu yang melenakan tidak menghampiri kita serta waktu-waktu yang kita miliki menjadi bermakna dan bermanfaat bagi diri kita masing-masing dan orang lain.
Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan bagi Rasulullah Muhammad SAW, suri tauladan kita, karakter ideal seorang manusia, dalam kesehariannya, tingkah lakunya, kepemimpinannya, serta aktifitasnya yang selayaknya menjadi inspirasi bagi kita semua. Pemimpin umat manusia

Mahasiswa merupakan kaum intelektual yang memiliki kewajiban dalam keilmuan yang menjadi spesialisasinya, serta memiliki kewajiban sebagai sosial control. Memiliki kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dimana dia berada, memiliki integritas yang kuat untuk terus mengembangkan dirinya dan keilmuannya, memiliki pikiran kritis yang mampu melihat keadaan, menganalisisnya, serta mencari solusinya. Itulah mahsiswa yang ideal, yang tidak hanya sekedar memiliki keilmuan yang lebih, tapi juga kepedulian, integritas, kekritisan yang menjadikannya sebagai AGENT OF CHANGE, yaitu agen perubahan dari sesuatu yang kurang baik menjadi sesuatu yang lebih baik, dari yang tidak tahu menjadi tahu, dari yang tidak paham menjadi paham. Selain itu mahasiswa juga berperan sebagai AGENT OF DEVELOPMENT, yaitu sebagai agen dari perkembangan sebuah peradaban, yang tercermin dari tingkah laku, akhlak, dan kebiasaan, serta IPTEKnya.
Sebagai mahasiswa kedokteran peran mahasiswa ditambah lagi sebagai AGENT OF HEALTH, agen kesehatan yang memiliki keilmuan di bidang kesehatan, serta bagian komunitas yang bertanggung jawab kepada baik buruknya sektor kesehatan. Itulah mahasiswa kedokteran, sebagai AGENT OF CHANGE, AGENT OF DEVELOPMENT, dan AGENT OF HEALTH.

Dalam kehidupan dikamupus, mahsiswa tidak lepas dari permasalahan yang harus dihadapi, baik mengenai dirinya maupun mengenai keadaan ddisekitarnya. Mulai dari kebutuhan untuk bisa mengembangkan dirinya di bidang SOFTSKILL, kebutuhan untuk mengsah dan melatih awareness kepada sesama mahasiswa dan kepada masyarakat, kebutuhan untuk melakukan penelitian dan pengembangan dari ilmu pengetahuan yang nantinya digunakan dalam masyarakat, kebutuhan untuk berbuat sesuatu kepada masyarakat. Sedangkan permasalahan mengenai keadaan bahwa dalam kehidupan kampu, tak selamanya setiap hal berjalan dengan semestinya. Baik mengenai kurikulum, pengajar, keuangan, sarana prasarana, akses informasi, hubungan antara mahasiswa dan fakultas, arah pengembangan kampus, dan sudah seharusnya mahasiswa peduli dan ikut memberikan dalam pemecahannya, dengan jalan yang proporsional dan profesional.